Gelar seni merupakan sebuah acara berbasis seni budaya dari Program Studi Pendidikan Bahasa Jawa, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Kegiatan tersebut merupakan kegiatan rutin setiap tahun yang digunakan sebagai ajang reuni keluarga Pendidikan Bahasa Jawa. Kegiatan gelar seni tersebut dilaksanakan sejak tahun 2012 sebagai peringatan hari ulang tahun Pendidikan Bahasa Jawa pada bulan Desember. Gelar seni merupakan acara pementasan drama yang rutin digelar oleh Prodi Pendidikan Bahasa Jawa sejak tahun 2012. Namun, pada tahun 2022 Gelar Seni diadakan dua kali oleh mahasiswa Angkatan 2019 dan 2020 karena pada tahun sebelumnya terhalang oleh pandemi sehingga tidak bisa dilaksanakan.

Gelar Seni yang ke-12


Program Studi Pendidikan Bahasa Jawa Universitas Sebelas Maret (UNS) menyelenggarakan pentas Gelar Seni yang ke-12, Sabtu (14/12/2024), di Teater Arena, Taman Budaya Jawa Tengah (TBJT). Pentas ini mempertunjukkan kethoprak Majapahit bertajuk ‘Gembuleng Surya Wilwatikta’. “Gelar Seni merupakan acara tahunan yang diselenggarakan oleh Program Studi Pendidikan Bahasa Jawa, dan untuk tahun 2024 ini merupakan pentas Gelar Seni yang ke-12”, ujar Pimpinan Produksi Gelar Seni 12, Alvian Yuda, Sabtu (14/12/2024). (sumber= rri.co.id Oleh: Ali Marsudi Editor: Indah Wulandari 16 Dec 2024 – 13:59, Surakarta)

 

Gelar Seni yang ke-11

Surakarta-Universitas Sebelas Maret Surakarta mengadakan kegiatan Gelar Seni yang ke-11 pada 20 Desember 2023. Pimpinan Produksi, Usup Iskandar menjelaskan terkait Gelar Seni yang mengusung lakon, dengan judul “Timbule Pandhan Wangi”, kegiatan ini menampilkan pentas wayang kulit setelah sebelumnya mengusung seni kethoprak. Hal ini disebabkan terdapat dalang dari mahasiswa aktif angkatan 2021 dan dosen Pendidikan Bahasa Jawa. Dari tim panitia dilaksanakan bergantian oleh angkatan setiap tahunnya. “Gelar seni tersebut awal mulanya dilaksanakan pada 2012 sebagai peringatan hari ulang tahun Pendidikan Bahasa Jawa. Untuk pementasan tahun ini kami mementaskan wayang kulit sebab dari angkatan kami yang memegang jatah panitia adalah angkatan 2021. Tetapi pada keberjalanannya program kerja gelar seni ini melibatkan seluruh Angkatan baik mahasiswa aktif Pendidikan Bahasa Jawa, alumni dan dosen,” jelas Usup. (sumber=majalahedukasi.com. 13 januari 2024).

 

 

Gelar Seni yang ke-10

Pagelaran Gelar seni #10, tahun 2022, menampilkan sebuah pertunjukkan teater dengan mengadaptasi naskah “Rembulan Wungu” karya Bondan Nusantara. Naskah ini dipilih karena sesuai dengan topik feminisme yang ingin di angkat. Pada acara Gelar Seni yang ke-10, mementaskan sebuah drama yang diadaptasi dari naskah berjudul Rembulan Wungu. Naskah ini dipilih berdasarkan pada topik feminisme yang ada di dalamnya. Naskah ini bercerita mengenai perjuangan Roro Oyi yang mengambil keputusan besar untuk menghindari perpecahan Mataram. Hal inilah yang membedakan Gelar Seni Rembulan Wungu dengan yang lain dan juga menjadi tantangan tersendiri untuk panitia karena umumnya mengangkat kisah Amangkurat I dan Adipati Anom. jelas Sita pada saat dihubungi Tim Jurnalis fkip.uns.ac.id pada Senin (2/3/2022). (sumber= HUMAS FKIP, Reporter: Rosantika Utami, Editor: Aulia Anjani https://fkip.uns.ac.id/.)

 

Gelar Seni 2018

Gelar Seni Pendidikan Bahasa Jawa 2018 dilaksanakan pada hari Selasa, 6 Maret 2018 bertempat di Teater Arena Taman Budaya Jawa Tengah, adapun pemeran dalam Gelar Seni 2018 merupakan mahasiswa aktif Pendidikan Bahasa Jawa angkatan 2016 dengan naskah ” Penjalin Pethuk” karya Bondan Nusantara dan disutradarai oleh Yeni Anggun mahasiswa Pendidikan Bahasa Jawa angkatan 2015. Selengkapnya dapat dilihat di sini

 

 

Gelar Seni 2014

Pentas Kethoprak Pendidikan Bahasa Jawa angkatan 2014. Para pemain merupakan mahasiswa Pendidikan Bahasa Jawa angkatan 2014. Gelar Seni Pendidikan Bahasa Jawa ini dilaksanakan pada awal tahun. Tahun ini Kethoprak dilaksanakan setelah Pelepasan Wisudawan Periode ke-2 yang diadakan oleh program studi. Selengkapnya dapat dilihat di sini